Terpengaruh Wall Street, Saham Asia Melemah

Pasar saham Asia Jumat pagi ini melemah mengikuti pelemahan bursa saham Amerika Serikat semalam. Pelaku pasar menyoroti langkah yang akan diambil Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) terhadap prospek ekonomi global.

Di bursa saham Jepang, indeks Nikkei melemah 0,1 persen, sedangkan Kospi di bursa Korea Selatan dan S&P/ASX 200 di Australia masing-masing turun 0,4 persen.

Kendati demikian, indeks masih berada di jalur positif dalam sepekan terakhir. Indeks saham di bursa Australia sepekan ini diperdagangkan naik 1,6 persen, Korea Selatan menguat 1 persen, dan Jepang terangkat sebesar 0,6 persen.

Melemahnya data sektor jasa AS dan aksi tiga bank sentral dunia yang merangsang pertumbuhan ekonomi dengan menurunkan suku bunga acuan menjadi faktor yang mempengaruhi pergerakan saham di bursa Wall Street pada perdagangan Kamis waktu New York.

Bank Sentral Eropa menurunkan suku bunga seperti yang diperkirakan sebelumnya. Bank of England dan Bank Sentral China juga menurunkan kebijakan serupa.

Win Thin, kepala riset Brown Brothers Harriman menuturkan, langkah China tersebut menegaskan bahwa ada pandangan suram tentang prospek ekonomi, dan menandai awal dari siklus pelonggaran yang lebih agresif.

“Pemangkasan suku menunjukkan bahwa akan banyak data ekonomi yang muncul, dan kami pikir penurunan ini menjadi lebih parah,” kata dia seperti dikutip dari laman Wall Street Journal, Jumat 6 Juli 2012. (art)

Sumber : vivanews